Martapura – Sebanyak siswa kelas 6 SD Alam Muhammadiyah Martapura melaksanakan perjalanan edukatif ke kawasan Muara Kahung pada 12–14 September 2025. Kegiatan ini berlangsung di Desa Belangian yang merupakan bagian dari Geopark Meratus, tepatnya di kawasan Gunung Kahung.

Dalam perjalanan ini, anak-anak didampingi oleh para fasilitator yang berpengalaman dan profesional di bidang pendakian. Mereka tidak hanya membimbing teknis perjalanan, tetapi juga memastikan keamanan serta memberikan wawasan tentang pentingnya menjaga kelestarian alam.

Selama kegiatan, siswa mendapat pengalaman belajar di alam terbuka. Mereka diajarkan pendidikan lingkungan, keterampilan hidup di alam, serta dilatih membangun mental yang tangguh. Anak-anak juga berkesempatan mengenal lebih dekat ekosistem Kahung yang merupakan hutan hujan tropis dengan keanekaragaman hayati tinggi, termasuk flora dan fauna khas Pegunungan Meratus.

Peserta bermalam di HW Camp, sebuah lokasi perkemahan yang sudah disiapkan sebagai pusat kegiatan. Dari sana, mereka melanjutkan penjelajahan menuju Muara Kahung. Perjalanan ini menjadi pengalaman berharga karena selain menantang fisik, juga menumbuhkan kebersamaan, kerja sama, dan rasa cinta terhadap lingkungan.

Ustadzah Henny, wali kelas sekaligus penanggung jawab kegiatan, menyampaikan bahwa perjalanan ini merupakan bagian dari pembelajaran siswa kelas 6. “Kegiatan di Kahung bukan sekadar jalan-jalan, tetapi menjadi sarana belajar nyata di luar kelas. Anak-anak kami latih agar berani, mandiri, dan mampu menghadapi tantangan. Inilah bagian dari proses pendidikan karakter yang kami terapkan di sekolah,” ujarnya.

Kegiatan ini diharapkan menjadi bekal penting bagi siswa untuk tumbuh sebagai generasi yang peduli terhadap alam dan mampu menghadapi tantangan dengan keberanian serta ketangguhan mental.